"Kegiatan ini dinamakan Telkomsel Road to Champion, menembus belantara Kalimantan menuju Ketapang (Kalimantan Barat)," kata GM Network Operation Kalimantan, Dedi Suherman kepada detikINET, Rabu (27/7/2011) sore WITA.
"Kegiatan ini sebenarnya rutin. Kami ingin memastikan langsung kondisi dan kesiapan network, terlebih lagi menghadapi bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri," imbuhnya.
Kota Ketapang di Kalimantan Barat, yang berjarak 408 km sebelah selatan ibukota Pontianak ini, ditempuh melalui jalan darat selama 18 jam dengan melibatkan tim network Telkomsel Kalimantan.
"Mengingat medan yang lumayan berat, kami menggunakan 6 mobil 4WD. Karena memang hanya jenis mobil itu yang mampu menembus Ketapang," sebut Dedi.
Menuju Ketapang, tim network melakukan perjalanan off road dan bermalam di dermaga Tayan, tempat penyeberangan kapal fery menunggu pag
i untuk kemudian menyeberang Sungai Kapuas dengan kapal ponton.
"Di dermaga ini dan sekitarnya, cuma sinyal Telkomsel yang mengcover sejauh ini, bahkan sinyal 3G pun masih menjangkau pelanggan di sini," umbar Dedi.
Aksi off road tim network tidak cukup sampai di situ. Tim menyeberangi Sungai Kapuas dengan menggunakan ponton yaitu kapal yang biasanya digunakan untuk mengangkut kayu atau material tambang di perairan sungai di pulau Kalimantan.
Tim melanjutkan perjalanan melintasi hutan turun naik bukit mulai dari Tayan, Tanjung Bunut, Gunung Empurau, Teraju, Modang dan mampir di tower BTS (Base Transceiver Station) Telkomsel di Balai Berkuak.
"BTS Telkomsel menjulang setinggi 112 meter, memberikan sinyal selular untuk melayani masyarakat di Desa Balai Berkuak, di pelosok Kalimantan Barat," terang Dedi.
"Kami akhirnya tiba di Ketapang dinihari. Kalimantan memang menjadi tantangan tersendiri bagi tim network," tambahnya.
Setibanya di Ketapang, tim network melihat kesiapan BTS-BTS yang berada di Ketapang, sekaligus bersilaturahmi dengan penjaga site dan sharing session.
Tidak kurang 70 BTS tersebar di area Ketapang, semua harus terus berfungsi dengan baik. Maintenance dan penanganan gangguan adalah hal rutin yang dilakukan Engineer Cluster di Ketapang.
Bahkan, Kota Ketapang yang berada ratusan kilometer dari Pontianak juga tidak luput dari tim network broadband Telkomsel.
"Broadband di Ketapang, sejalan dengan pembangunan kota yang pesat. Ketapang tumbuh menjadi kota transit bisnis di Kalimantan Barat, sangat membutuhkan layanan data yang cepat. Kami serius mewujudkan itu," tutup Dedi.
Hingga Juni 2011 lalu, Telkomsel secara nasional memiliki 102 juta pelanggan. Pulau Kalimantan memberi kontribusi 10,6 juta pelanggan yang tersebar di 4 provinsi di Kalimantan yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah.
sumber : detik.net
No comments:
Post a Comment